This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Senin, 12 Mei 2014

Penulisan Ilmiah (Pertemuan XII)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ..

Apa kabar wahai saudaraku, semoga selalu dalam naungan-Nya dalam nuansa keistiqomahan yang tiada henti, hingga 'peluit akhir' berbunyi tanda babak telah usai, semoga kita menjadi pemenang, pemenang yang tidak hanya mendatangkan syafaat untuk dirinya sendiri, tapi "memberi syafaat" untuk keluarga tercinta hingga 70 orang, itulah makna dari pemenang sejati dari "babak dunia ini". aamiin yaa Rabb...

Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi kisah tentang perkuliahan penulisan ilmiah yang telah memasuki minggu pertemuan ke-XII atau XIV. Hari ini senin 12 mei 2014, tepat pukul 07.30 perkuliahan dimulai di ruangan A 234 teknik mesin. Pertemuan kali ini membahas juga tentang proposal kami masing-masing yang sudah dibuat sampai bab metodologi. Satu per satu proposal kami dibahas dan dijelaskan apa dan mengapa judul yang kami pilih itu diangkat menjadi tesis. Akhir dari pertemuan kali ini pak roni memberi arahan bahwa akhir dari perkuliahan ini proposal sudah harus jadi dalam waktu 3 minggu ke depan.

Sekian tulisan kali ini untuk perkuliahan hari ini dan semoga bermanfaat.

Senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Rabu, 07 Mei 2014

Penulisan Ilmiah (Pertemuan XI)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ..

Apa kabar wahai saudaraku, semoga selalu dalam naungan-Nya dalam nuansa keistiqomahan yang tiada henti, hingga 'peluit akhir' berbunyi tanda babak telah usai, semoga kita menjadi pemenang, pemenang yang tidak hanya mendatangkan syafaat untuk dirinya sendiri, tapi "memberi syafaat" untuk keluarga tercinta hingga 70 orang, itulah makna dari pemenang sejati dari "babak dunia ini". aamiin yaa Rabb...

Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi kisah tentang perkuliahan penulisan ilmiah yang telah memasuki minggu pertemuan ke-XI. Hari ini senin 05 mei 2014, tepat pukul 07.20 perkuliahan dimulai di ruangan A 234 teknik mesin. Pertemuan yang seharusnya telah memasuki minggu ke-12, namun karena ada sesuatu hal minggu lalu perkuliahan ditiadakan. Pada pertemuan kali ini kami mempunyai tugas membuat bab 3 dari proposal tesis kami, yakni metodologi penelitian. Tugas ini dikumpulkan untuk softcopy saja dan diperiksa satu persatu oleh pak roni. Satu persatu tugas proposal kami diperiksa dan dikoreksi langsung oleh beliau. Akhir dari pertemuan kali ini adalah memperbaiki proposal kami lagi dan minggu depan akan diperiksa lagi oleh pak roni.

Sekian tulisan kali ini untuk perkuliahan hari ini dan semoga bermanfaat.

Senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Rabu, 23 April 2014

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 17

Perkuliahan penulisan ilmiah dari prof.Imam untuk sementara ditunda karena beliau sedang berkunjung ke jepang untuk suatu keperluan, sehingga minggu pertemuan perkuliahan yang sudah masuk bulan pergantian dosen. Kelas kami sudah memasuki pertemuan ke 2 dengan pak roni dosen penulisan ilmiah dari kelas sebelah. Beliau berangkat pada Jumat 11 April 2014 dan akan kembali kira-kira hingga 25 April 2014. Beliau akan mengisi khotbah di mesjid Manarul Ilmi ITS pada 25 April 2014.






Sekian tulisan kali ini semoga bermanfaat.

Senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Minggu, 20 April 2014

Penulisan Ilmiah (Pertemuan X)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ..

Apa kabar wahai saudaraku, semoga selalu dalam naungan-Nya dalam nuansa keistiqomahan yang tiada henti, hingga 'peluit akhir' berbunyi tanda babak telah usai, semoga kita menjadi pemenang, pemenang yang tidak hanya mendatangkan syafaat untuk dirinya sendiri, tapi "memberi syafaat" untuk keluarga tercinta hingga 70 orang, itulah makna dari pemenang sejati dari "babak dunia ini". aamiin yaa Rabb...

Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi kisah tentang perkuliahan penulisan ilmiah yang telah memasuki minggu pertemuan ke-X. Hari ini senin 21 april 2014, tepat pukul 07.00 perkuliahan telah dimulai di ruangan A 234 teknik mesin. Pada pertemuan kali ini membahas tentang materi proposal kami yang telah dibuat dan diperiksa satu persatu oleh pak roni. Salah satu poin khusus dari pertemuan kali ini adalah bagaimana membuat tinjauan pustaka pada sebuah proposal. Selain itu karena tinjauan pustaka bukan teori dasar, maka kami harus pandai membuat tinjauan pustaka agar dapat meyakinkan reviewer ketika pelaksanaan seminar proposal. Masih banyak yang harus dikoreksi oleh proposal kami dan minggu depan kami mendapat tugas untuk menyempurnakan proposal kami lagi hingga metodologi.


 Suasana Perkuliahan X Penulisan Ilmiah

Selain itu tinjauan pustaka harus mempunyai kutipan. Maksudnya teori yang kita masukkan di bab ini harus mempunyai kutipan baik yang kita ambil dari buku maupun tugas akhir seperti disertasi.

Sekian tulisan kali ini untuk perkuliahan hari ini dan semoga bermanfaat.

Senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Rabu, 16 April 2014

Penulisan Ilmiah (Pertemuan IX)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ..

Apa kabar wahai saudaraku, semoga selalu dalam naungan-Nya dalam nuansa keistiqomahan yang tiada henti, hingga 'peluit akhir' berbunyi tanda babak telah usai, semoga kita menjadi pemenang, pemenang yang tidak hanya mendatangkan syafaat untuk dirinya sendiri, tapi "memberi syafaat" untuk keluarga tercinta hingga 70 orang, itulah makna dari pemenang sejati dari "babak dunia ini". aamiin yaa Rabb...

Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi kisah tentang perkuliahan penulisan ilmiah yang telah memasuki pergantian dosen. Hari ini senin 14 april 2014, tepat pukul 07.00 perkuliahan belum dimulai. 08.30 perkuliahan pun dimulai di ruangan A301. Pada pertemuan kali ini membahas tentang materi-materi yang sudah dibahas oleh prof imam. Materi yang dibawakan oleh prof.imam kemarin adalah proposal yang telah sampai pada bab metodologi dan pada pertemuan kali ini dibahas satu per satu bab yang telah dibuat. Proposal yang telah saya buat juga telah sampai pada bab metodologi namun masih harus direvisi oleh pembimbing saya yakni prof.Imam.

Kelas A234

Untuk tugas hari ini, pak roni memberikan tugas untuk membuat proposal sampai bab metodologi dan akan dikumpul hingga 2 minggu ke depan.

Sekian tulisan kali ini untuk perkuliahan hari ini dan semoga bermanfaat.

Senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Rabu, 09 April 2014

The History of "08042014" at PSOC Lab...

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ..

Apa kabar wahai saudaraku, semoga selalu dalam naungan-Nya dalam nuansa keistiqomahan yang tiada henti, hingga 'peluit akhir' berbunyi tanda babak telah usai, semoga kita menjadi pemenang, pemenang yang tidak hanya mendatangkan syafaat untuk dirinya sendiri, tapi "memberi syafaat" untuk keluarga tercinta hingga 70 orang, itulah makna dari pemenang sejati dari "babak dunia ini". aamiin yaa Rabb...

The History of "08042014".....

Pusing menentukan judul postingan ini itulah nama yang saya pilih dari sekian input yang masuk. Sedikit mengulas tentang perkuliahan penulisan ilmiah terakhir, yang berakhir malam kemarin selasa 8 april 2014, di Lab. PSOC. Berawal dengan sedikit nuansa kecemasan karena harus menghadapi ujian tengah semester (UTS) penulisan ilmiah, namun nuansa berbeda berakhir setelah ujian selesai. Ya benar saja ada beberapa hal yang membuat suasana berubah seketika, menjadi canda tawa antar kami dan cerita

Singkat memang pertemuan ini, hanya berlansung 8 pertemuan plus UTS, setelahnya pertukaran berganti dengan dosen yang lain, rasanya tidak sedikit rela saya harus berganti dosen dengan yang baru, karena sudah merasa nyaman dengan 'irama' perkuliahan beliau. Namun peraturan tetaplah peraturan harus dijalani. Banyak kisah selama perkuliahan beliau yang saya dapat dari prof imam, yang paling saya garis bawahi adalah 'etos' dalam melakukan sesuatu baik itu penelitian maupun hal lain diluar penelitian.
 

Ada hal menarik juga yang terjadi hari ini, salah satu teman kami yang juga dosen di universitas jombang keesokan harinya harus mengikuti dan menunggu hasil perhitungan suara dari pemilihan calon legislatif DPR-RI 2014-2015, beliau dari partai demokrat. Tak disangka beliau sudah dua kali mencalonkan diri, dan ini yang kedua kalinya untuk maju ke pemilihan ini. Tak sedikit rasa penasaran dan cemas dari wajah beliau karena harusnya H-1 beliau sudah mempersiapkan segalanya didaerahnya, namun kali ini harus mengikuti ujian tengah semester di ITS. Saluuutt saya sama beliau yang setelah menjalani UTS langsung pulang mempersiapkan segalanya.

Semoga sukses yaa buu

Sekian semoga bermanfaat dan Senantiasa istiqomah yaa..
ja ne ^_^

Ujian Tengah Semester (UTS) Penulisan Ilmiah

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ..

Apa kabar wahai saudaraku, semoga selalu dalam naungan-Nya dalam nuansa keistiqomahan yang tiada henti, hingga 'peluit akhir' berbunyi tanda babak telah usai, semoga kita menjadi pemenang, pemenang yang tidak hanya mendatangkan syafaat untuk dirinya sendiri, tapi "memberi syafaat" untuk keluarga tercinta hingga 70 orang, itulah makna dari pemenang sejati dari "babak dunia ini". aamiin yaa Rabb...

Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi kisah tentang perkuliahan penulisan ilmiah yang telah memasuki ujian tengah semester. Hari ini selasa 8 april 2014, tepat pukul 14.00 perkuliahan ujian tengah semester dijadwalkan dimulai. Jam 14.00 setelah menunggu prof imam, tak lama kemudian ada sms yang menandakan adanya penundaan perkuliahan, karena adanya suatu hal. Perkuliahan akhhirnya dipindahkan ke jam 19.00 untuk pelaksanaan Ujian Tengah Semester (UTS) penulisan ilmiah.

Jam 19.00 pun tiba, dan prof imam sudah ada diruangan sebelum kami tiba, dan terdengar dari luar ruangan lab. PSOC sebuah musik yang suaranya tidak asing lagi. Ternyata itu adalah suara prof. Imam yang sedang memutarkan lagu yang beliau rekam dari youtube. Berikut lagu yang beliau putarkan :



Suasana Ujian Tengah Semester Penulisan Ilmiah di Lab. PSOC pukul 19.00-21.00

Berikut soal yang diujikan dalam ujian :
                     1. Jelaskan jenis-jenis penelitian. (nilai 20%)
                     2. Uraikan fungsi sebuah proposal. (nilai 20%)
                     3. Uraikan subbab dalam proposal. (nilai 20%)
                     4. Ringkaslah proposal thesis anda. (nilai 40%)

Ujian dilakukan dengan close book dan semua jawaban bersumber dari buku "Becoming The Winner" karya prof. Imam. Setelah ujian berakhir semua tugas-tugas dikumpulkan jadi satu dalam map plastik yang sudah tersusun rapi bersama dengan hasil ujian.

Pada perkuliahan ini sedikit berbeda dari sebelumnya di mana ada beberapa teman yang terlibat dalam pemilu tanggal 9 april 2014 esok, yaitu pak machrus dan ibu nur, yang masing-masing terlibat. IPak machrus menjadi ketua panitia pemilu dan bu nur menjadi calon anggota legislatif DPR-RI daerah pemilihan gresik dan lamongan. 

Sukses selalu ya bu semoga semuax lancar dan sesuai rencana....

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah..
ja ne ^_^


Senin, 07 April 2014

Penulisan Ilmiah (Pertemuan VIII)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ..

Apa kabar wahai saudaraku, semoga selalu dalam naungan-Nya dalam nuansa keistiqomahan yang tiada henti, hingga 'peluit akhir' berbunyi tanda babak telah usai, semoga kita menjadi pemenang, pemenang yang tidak hanya mendatangkan syafaat untuk dirinya sendiri, tapi "memberi syafaat" untuk keluarga tercinta hingga 70 orang, itulah makna dari pemenang sejati dari "babak dunia ini". aamiin yaa Rabb...

Pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi kisah tentang perkuliahan penulisan ilmiah yang telah memasuki minggu ke-8. Hari ini senin 7 april 2014, tepat pukul 07.00 perkuliahan belum dimulai, setelah menunggu akhirnya prof imam tiba 7.40 di kelas 209. Pada perkuliahan kali ini prof imam memeriksa tugas kami untuk membuat proposal tesis sampai bab terakhir, yaitu bab metodologi. Satu-persatu kami menunjukkan proposal tesis kami dan memeriksa kesalahan penulisan maupun format. Namun, masih banyak kesalahan dari penulisan proposal kami, sehingga beliau memberi waktu untuk diperbaiki pada esok harinya sebagai tugas terakhir karena minggu depan pergantian dosen dengan kelas B sebelah.

Untuk saya sendiri proposal yang saya buat masih perlu diperbaiki penulisan daftar pustaka dan mempelajari mengenai algoritma cuckoo serta power system stabilizer (PSS).




Suasana Perkuliahan ke-8

Yang terakhir prof imam menginformasikan untuk ujian tengah semester (UTS) besok selasa 8 april 2014, dengan materi penulisan proposal dan materi dari buku karangan prof imam "becoming the winner". 

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa...
Ja ne  ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 16

Sumber : Facebook Imam Robandi

GONDANGLEGI (episode 3)
Memang membangun Triple Tibi (The Twin Titanium Building) milik SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Malang yang bertujuh lantai melalui proses yang tidak mudah. Untuk memperoleh IMB gedung bertingkat adalah pekerjaan yang cukup melelahkan, “butuh kecerdasan interpersonal”. Saya berpesan pada kontraktornya tolong pada saat mengecor beton gunakan scaffolding yang beneran, “jangan menggunakan bambu atau kayu”, agar kepresisian dapat terjaga. Lahan 2 hektar untuk Triple Tibi memang sangat spesial, karena di situ ada pohon durian yang sangat representatif, besar, kokoh, dan indah. Pohon durian itu akan kita gunakan sebagai maskot “Kampus Durian”, yang akan diikuti oleh sudut-sudut yang lain dengan pohon durian dengan jenis yang berbeda-beda. Berdiskusi di lapangan untuk menyelamatkan pohon durian raksasa itu adalah tidak mudah, terutama untuk tim arsiteknya insinyur Hari Sunarko Group yang harus berpikir keras untuk sedikit menggeser letak bangunan. Kalau untuk ukuran insinyur elektro itu adalah sangat mudah “klik atas klik bawah, terus didrag, selesai”, namun untuk pikiran arsitek hal itu adalah tidak mudah, harus lihat kanan kiri, keseimbangan, arah cahaya matahari, aliran angin, dan lain-lain. Hal ini yang membuat diskusi menentukan tata letak Triple Tibi di lapangan menjadi sangat alot, karena usul untuk memindah pohon duren yang tingginya sudah 20 meter saya tolak. Kalau ACP, Alumunium, gedung modern dan lain-lain dapat diotak-atik, tetapi kalau pohon durian yang sudah puluhan tahun berdiri megah, rindang, dan buahnya menawan tidak dapat diapa-apakan kecuali dinikmati dan terus dipelihara. The Twin Titanium Building, sangat memeras pikiran dan tenaga, sungguh akan sangat bersejarah. InsyaAllah



Gambattene sense..
Bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 15

Sumber : Facebook Imam Robandi

GONDANGLEGI (episode 2)
Acara lain yang sangat penting di Tanggal 5 Maret 2014 di SMK MUTU Gondanglegi adalah rapat untuk memulai menancapkan tiang pancang dan babak-babak berikutnya untuk The Twin Titanium Building (TTTB, “Triple tibi”), “Gedung Kembar Bertujuh Lantai”, yang insyaAllah akan selesai total di akhir November 2014. Rapat sangat serius dan dimulai dengan tepat waktu, yang dihadiri lengkap (konsultan perencana, pengawas, dan kontraktor pembangun). Ada tamu spesial dari Kebumen (Principal Musago dan Ketua Komite Sekolahnya, dan juga Principal SD Muhammadiyah Probolinggo) yang ingin menimba ilmu untuk membangun gedung-gedung besar. Kecepatan pertumbuhan SMK MUTU adalah yang tercepat di tanah air, prestasi siswanya yang sangat mengagumkan, pengembangan fasilitas yang sangat spektakuler, dan produk-produk istimewa yang terus menggelinding menggetarkan masyarakat. Ustadz Zaini dari MUSAGO hanya geleng-geleng kepala sambil mengatakan “unbelievable” untuk ukuran Kebumen. Lokasi sekolahnya adalah sangat jauh dari kota, tetapi quality performancenya sangat “modern”. Ini yang “super amazing”, kata ustadz Ajuslan Kerubun yang datang jauh-jauh dari Kabupaten Probolinggo


Gambattene sense..
Bersambung...

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 14

Sumber : Facebook Imam Robandi

Sabtu, March 5, 2014 saya seharian di SMK Muhammadiyah 7 (MUTU) Gondanglegi Malang. Setelah sukses melaunching ‘hybrid solar car”, Suryawangsa “mobil bertenaga matahari” di akhir tahun 2012, dalam bentuk mobil berdua penumpang, maka awal bulan April 2014 sudah dimulai persiapan untuk membuat mobil bertenaga matahari “Suryawangsa 2” untuk angkutan publik (angkot). Tenaga terampil (siswa, laboran, dan guru) dari SMK MUTU ditambah kekuatan mahasiswa S1, S2, dan S3 dari Lab PSOC ITS yang akan siap total memback-up sudah memulai terjun ke bengkel untuk persiapan segalanya. Electric Motor Drive arus searah, 7.5 PK sudah siap untuk diinstall, rangkaian kontroller modern sudah mulai dipersiapkan, body dan frame lainnya juga sudah siap digarap. Suryawangsa 2 didesain dengan modern control technology, yang semoga di akhir 2014 semua sudah beres, dan dapat dilaunching. Saya harus memutar otak untuk mentransfer teknologi mutakhir untuk melengkapi Suryawangsa 2 ini agar lebih “digdaya”. Mahasiswa S1, S2, dan S3 dari perguruan tinggi yang ingin bergabung di project ini silahkan, and welcome. Ini adalah pekerjaan rumah yang tidak mudah, betul-betul engineering, “ganbarana kereba narimasen”, dan siap untuk dibagi ke siapapun. Dari SMK MUTU Gondanglegi Malang untuk Indonesia tercinta. INSYAALLAH.



Gambattene sense..
Bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 13

Sumber : Facebook Imam Robandi

PROBOLINGGO [episode 8, tambahan]

======================
Setelah saya bercerita tentang kelezatan “Mendoan Warung Bu Sayem” di Sempor Kebumen, esok harinya ada yang menanyakan warung itu “apakah di sekitar waduk Sempor, saya dan keluarga ingin kesana mas”. Setelah saya mengeksplor “Rawon Nguling”, siangya ada yang mencari rawon di kotanya masing-masing untuk mencocokkan dengan rasa yang saya ceritakan. Setelah saya bercerita tentang duren di Lereng Bromo, ternyata ada yang langsung merespon “saya kecewa, karena sudah berkali-kali ke Bromo baru tau sekarang”. Ada lagi yang kecewa berat, Ustadz Hervit Ananta, Principal SDM 26 Surabaya, asli Jawa Timur, sering mondar-mandir Probolinggo – Surabaya, belum pernah merasakan dan baru tahu lezatnya rawon nguling setelah membaca tulisan saya. “betul-betul kecewa”. Teman-teman Jakarta, akhirnya mencoba ayam goreng Alam Sunda di Cipanas, setelah terprokokasi gambar pete dan sambal di status saya. Wow.., ampuh.
=============================

Pengalaman memanjak pohon duren ternyata menginpirasi banyak orang. Mungkin karena saya adalah insinyur elektro, yang hampir mirip-mirip dengan petugas PLN atau petugas Telkom saat memanjat tiang kabel. Ada seorang yang meng-sms saya “how to plant the durian”? Ada juga yang bertanya “itu pohon yang dipanjat sudah berapa tahun umurnya”? Itu dalam satu pohon ada berapa jumlah buahnya? dan lain-lain. Yang jelas, duren dari lereng Bromo itu memang berdaging tebal, rasanya hampir mendekati mozarela dan “shiro bara gyunyu” yang ada di Shinjuku dan sekitar Kyoto Eki. Memang itu adalah salah satu celah-celah kekayaan Indonesia, yang insyaAllah tidak hanya ada di Lereng Bromo, but also available in the all part of Indonesia, yang masih belum terjangkau, termasuk kita yang masih belum sempat menikmati keindahan pelosok-pelosok kampung di negeri ini. Thank you ustadz Ahmad Said, anda jauh-jauh dari Jakarta sudah berani memeluk pohon duren karya petani Indonesia.



Gambattene sense..
Bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 12

Sumber : Facebook Imam Robandi

BANJARNEGARA [episode 6]
========================
Bercerita keindahan Dieng, Banjarnegara dan sekitarnya yang sangat ijo royo-royo, ayem tentrem, dan loh jinawi memang sangat menarik dan tidak pernah puas. Pada saat mampir di Kedai Duren di sekitar Desa Cijeruk, ternyata durennya belum dapat dijual karena belum dapat menentukan harganya. Hebat, customer sudah antri, harga belum ditentukan. Saya sangat tertarik di kedai itu karena produk durennya mempunyai bentuk yang sangat menarik, bulet tidak, lonjong juga tidak. Walaupun saya bukan pecandu duren, tetapi kalau melihat duren yang sangat fantastik rasanya ingin membeli untuk koleksi di rumah, walaupun akhirnya habis juga diserbu anak-anak.

==============================
Seminar sehari di MUSABARA di Pucuk Gunung itu memang terasa sangat menggetarkan sekitarnya. SMS, email dan lain-lain mengalir ke saya, hanya sekadar ingin mengeluarkan suara hati “setelah bapak pulang, pikiran kami seperti dipuntir-puntir, dibolak-balik sampai gosong, nggak tahu apa yang harus kami kerjakan lebih dulu”. Memang ini adalah salah satu keampuhan jurus “salju menyiram bumi”, yang membuat kepala pusing, dan walhasil Ustadz Solihin Pucang Surabaya melaporkan ke saya, 1 bus berisi fighter dari Pejawaran Banjarnegara insuyaAllah akan meluncur ke SD Muhammadiyah 4 Pucang, Surabaya, April 19, 2014, dan terus lanjut melihat sekolah di Mal SMPM 2 Surabaya, Sekolah International SMPM 12 GKB Gresik, dan Sekolah Pondok SMPM 12 Lamongan di Sendang Agung. Ternyata “bangun juga”, kalau tidak mau disebut “nglilir”. Mereka berniat akan memboyong yang ada di Pucang untuk di kloning di Sarwodadi. Yang lebih “tidak masuk akal”, April 20, 2014, MUSABARA akan mengirim 4 siswanya for student exchange at Singapore and Malaysia. Wow.., hebat, begitu bangun langsung tancap gas, gigi 6. GoodLuck MUSABARA, you are a pioneer from the top of mountain.




Gambattene sense..
bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 11

Sumber : Facebook Imam Robandi

BANJARNEGARA (epidode 5)
====================
Masih ada sisa dongeng perjalanan, saat itu sebelum saya masuk di Banjarnegara. Perjalanan 27 March 2014, Thursday, dari Adisucipto Airport menuju Kabupaten Banjarnegara sangat mengispirasi. Saya ditemani driver anak muda mas Budi, dan Principal MUSABARA (Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Sarwodadi Banjarnegara) ustadz Sumono. Pertama kali saat itu saya bertemu ustadz Sumono yang masuk Arrival Gate Adisucipto dengan wajah berseri-seri sambil agak bingung dikit-dikit. Kelihatan kalau dia itu kurang gaul dengan arrival gate bandara Jogja itu, tetapi saya melihat wajahnya bahwa dia adalah seorang fighter sejati yang siap tanding menghadapi medan dengan tingkat kesulitan apapun.
==================
Lepas Kota Jogja, saya diberi ceramah oleh beliau selama perjalanan dengan materi ”bagaimana memelihara sekolah agar dapat selalu bergetar walaupun lokasinya di Kecamatan Pejawaran mendekati Puncak Gunung Dieng, porosnya Pulau Jawa, yang letak desa itu lebih dari 1700 m dari permukaan air laut. Ini adalah semangat yang tidak banyak dimiliki oleh para kepala sekolah di tanah air, pikir saya saat itu. Kelihatan kalau dia adalah bukan orang yang mudah mengeluh, dan juga kelihatan kalau ustadz Sumono adalah orang yang tidak bosan dengan rasa capek. Dia juga banyak bercerita tentang para kepala sekolah yang sukses. Perjalanan melewati Muntilan, Mendut, Borobudur, Kepil, Kretek, Wonosobo, yang jalannya berkelok-kelok, "gronjal-gronjal", dan sulit ditebak, dan akhirnya masuk Banjarnegara yang Gilar-gilar dan endah permai.
===================
Saat di Desa Mendut Magelang mampir sebentar di kedai Delo, milik Mas Marwan. Bebek bakar dengan arang yang sangat fua-fua membuat rasa dan bumbu berbaur sedap. Saya juga baru tahu kalau kepala bebek juga dapat dimasak, apalagi sambil membakar dan ngipasi sendiri. Udara sejuk malam hari di sekitar candi Mendut itu telah membuat aroma bebek bakar itu menjadi sangat marketable, membuat perut ”ngos-ngosan”. Wow.., asap terbang kemana-kamana. Kenyang duluan, setelah banyak menghirup asap aroma rica-rica. Bara api arang yang memerah, menghangati tubuh sambil kipas-kipas bakar bebek,menjadi sejarah yang sulit untuk terlupakan.




Gambattene sense..
Bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 10

Sumber : Facebook Imam Robandi

Ustadz Aris Purbalingga, yang membawa saya dan ustadz Aris Nganjuk (maaf ada double Aris) untuk kuliner mengelilingi Purbalingga dan sekitarnya. Saat itu juga mampir ke SD Muhammadiyah UMP, tetapi "sedang tidak bertuan" saat itu, hanya seorang sekuriti. Sampai di Purwokerto panen "sisa-sisa rambutan", sayang tidak ada gambarnya. Thanks Mas Aris berdua (Aris Purbalingga dan Aris Nganjuk)
=============================================
Kata Ustadz Aris Purbalingga ""Inspirasi Perjalanan Purbalingga - Purwokerto dari Profesor yang satu ini memang LUAR BIASA. Obrolan sepanjang jalan mulai dari bagaimana mendidik anak sesuai umurnya, ide membuat jalan layang di Purbalingga sampai dengan motivasi-motivasi strategis memajukan Sekolah/Madrasah yang membuat pikiran ini menari nari merangkai mimpi...perjalanan tambah asyik dengan mampir ke sebuah warung di Silado kec. Sumbang untuk menikmati ketupat+mendoan+tahu goreng+mendoan jagung dan teh hangat...thanks profesor, semoga Allah SWT selalu melindungimu dan sehat selalu.""
====================================================
Catatan: Ini adalah warung kecil langganan favorite saya, pada saat mudik ke Banyumas, Purbalingga, Cilacap, Banjarnegara, dan Kebumen. So differentiative so delicious.





Gambattene sense..
Bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 9

Sumber : Facebook Imam Robandi

PROBOLINGGO [episode 7, terakhir]
Setiap saya ada perjalanan ke arah timur, Rawon Nguling menjadi prioritas. Kata banyak orang Presiden Yodhoyono pernah mampir di situ. Terletak di Desa Nguling, antara Pasuruan dan Probolinggo. Saya sudah menjadi pelanggan setia Rawon Nguling mulai baru lulus insinyur di tahun 1990, yang saat itu sedang pekerjaan listrik masuk desa di Kabupaten Banyuwangi. Ini adalah pusatnya Rawon Jawa Timur, dan king of taste dari segala rawon. Pasangannya adalah tempe goreng khusus dan telor asin. Hangatnya yang sangat “fua-fua”, perpaduan antara kluwak dengan cambah hijau, teh anget, dan lingkungan sejuk yang sangat mendukung menjadikan rumah makan ini sangat positioning. Rawon Nguling, just only one, yaitu perpaduan balancing antara daging dengan lada yang sedikit “semreset”, kluwak hitam yang beraroma pawon. Wo.., a super taste.




Gambattene sense..
Bersambung...

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 8

Sumber : Facebook Imam Robandi

PROBOLINGGO [episode 6]
Memanjat pohon duren betul-betul akhirnya menjadi kenyataan. Di episode 6 ini saya sengaja ingin menuruti para tamu yang betul-betul minded. Apalagi Lereng Bromo sangat terkenal dengan duren-duren berkualitas. Di ketinggian 700 meter DPL, duren sangat menunjukkan kualitas buahnya secara optimal. Setelah mampir di SD Muhammadiyah Ketangi, saya harus pindah tempat ke Taman Durian “Waturiti Duren Park”, milik pak Bambang Sugeng. Ada dua hektar kebun duren disitu, dan semua pohon berbuah, dan kita dapat memanjat pohon sendiri untuk memetik langsung. Ustadz Ajuslan, ustadz Ahmad Said, ustadz Turrachman, dan tuan rumah ustadz Ridho ternyata jago banget makan duren. Saya mencoba untuk menaikki pohon duren yang tinggi itu, tetapi juga was-was kalau ada duren yang jatuh. Karena satu pohon lebih dari 20 buah bergelantungan. Saya sempat nyicipi satu biji, wow..memang betul rasanya, export qualiti. Dari jalan raya Surabaya –Banyuwangi belok kanan 14 km menuju Gunung Bromo. Saya senang sekali melihat ustadz Turrachman dan ustdz Said balapan lahap makan duren-duren lereng Bromo itu, mungkin karena jarang manemukan duren selezat itu sebelumnya. Disediakan teh manis, teh tawar, wedan jahe suhu, dan kopi anget. Setelah pamitan, ternyata duren dan semua pernaik-perniknya dinyatakan “gratis”. Sekali sumur hidup memanjat pohon duren. Wow..amazing taste of Mount Bromo. You give us spirit.




Gambattene sense..
Bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 7

Sumber : Facebook Imam Robandi

PROBOLINGGO [episode 5]
Betul-betul kebetulan. Setelah acara Seminar Akbar di Kraksaan selesai, ustadz Ridho atau di Facebook sering muncul sebagai Kung Ridho mengajak saya untuk menengok sekolah yang baru didirikannya dan belum sempat dilaunching. Para donatur dan funder sudah berada di tempat menunggu kami saat itu. Mereka sudah pada sepuh-sepuh, tetapi semangatnya betul-betul amazing. Bayangkan saja, mereka tinggal di Jember, datang ke Kecamatan Lumbang di kaki Gunung Bromo hanya ingin ngobrol tukar menukar pikiran dan pengalaman dengan saya. Ini sungguh sangat istimewa karena saya menjadi tambah ilmu dan wawasan. Sekolah ustadz Ridho ini betul-betul di kampung dan di kaki Gunung, yaitu di desan Ketangi. SD Muhammadiyah Ketangi dengan kanan-kiri yang alam asli, dan ditunjang udara sejuk, InsyaAllah akan menjadi tempat belajar siswa yang sangat menyenangkan. Guru-gurunya yang sudah dimagangkan di SDM 4 Pucang Surabaya dan betul-betul sudah siap tempur, begitu juga ruang kelasnya dan taman bermainnya yang sangat representatif adalah sebuah tanda-tanda keseriusan Ustadz Ridho dan kawan-kawan dalam menyiapkan sekolah berkualitas. Pendatang baru di Kabupaten Probolinggo ini, semoga akan menghiasi percaturan persekolahan di tanah air di masa-masa yang akan datang.




Gambattene sense..
Bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 6

Sumber : Facebook Imam Robandi

PROBOLINGGO [episode 4]
Great Event yang dihelat di Kraksaan ini adalah sangat istimewa karena tamu yang hadir dari berbagai kalangan, ada dari Muhammadiyah, Nahdatul Ulama, PGRI, dan lain-lain. Di tempat ini saya sudah yang ke-tiga kali, pertama di tahun 2018 untuk Symposium Nasional. Seminar akbar kali ini mengangkat tema “Sekolah Modern, Sekolah Indonesia”, yang tidak lain adalah bebah-benah sekolah dari variabel. Di gedung ini pula saya pernah diundang oleh MUI sebagai keynote speaker di acara “Halaqoh Matsalut Tarbiyah” di 11 April 2012, sehingga gedung Islamic Center ini saya sudah merasa “naremashita”. Event kali ini memang terasa sangat beda, karena penyelenggaranya adalah sebuah sekolah dasar. Kita tidak dapat membayangkan bahwa sebuah sekolah dasar dapat mengadakan “seminar level nasional”, yang tamunya datang dari berbagai kabupaten dan propinsi. Diletakkan di sebuah gedung yang letaknya sangat stratejik, dan lingkungan kanan-kirinya sangat asri. Kraksaan yang terus membangun sebagai ibukota baru, Kraksaan yang telah lama memberi banyak kenangan.




Gambattene sense..
bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa..
Ja ne ^_^

Sejenak Mengikuti Sang Inspirator - Part 5

Sumber : Facebook Imam Robandi

PROBOLINGO [EPISODE 3]
Sebelum seminar akbar itu dimulai, saya sempat ngobrol ngalor-ngidul dengan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Probolinggo Kyai Fadlil dan beberapa tokoh Muhammadiyah yang lain. Beliau sangat bangga denganperkembangan sekolah-sekolahnya yang terus melaju dengan cepat. SD Muhammadiyah Kreatif sudah menjadi sekolah kebanggaan di Kabupaten Probolinggo, yang letaknya di Ibukota baru yaitu di Kraksaan. Saya masih ingat saat saya rapat pertama kali dengan Kyai Budiono SH untuk mendirikansekolah tersebut di tahun 2007, tidak terasa ternyata sekolah sudah meluluskan siswanya tahun lalu. Begitu juga sekolah-sekolah Muhammadiyah di Kecamatan Pendil, sudah kelihatan dinamikanya, terutama sudah melahirkan seniman-seniman Tari Gulipang. Tari Gulipang pernah diperagakan oleh siswa-siswa dari Perguruan Muhammadiyah Pendil untuk mengisi Konferensi International APTECS di ITS, Surabaya, December 22, 2009. Semoga siswa-siswi kreatif terus lahir dan tumbuh di setiap sekolah Indonesia.




Gambattene sense..
bersambung..

Sekian semoga bermanfaat dan senantiasa istiqomah yaa ..
Ja ne ^_^